Bulan Desember 2012 adalah bulan yang cukup bersejarah bagi Komunitas Jendela Jakarta. Ada banyak momen dan pencapaian di bulan ini, termasuk juga donasi yang berdatangan. Minggu lalu, misalnya, untuk pertama kalinya struktur organisasi Jendela Jakarta dibentuk. Struktur hasil coret-coretan saya sebulan lalu saat sedang mengikuti sebuah training yang diadakan kantor tempat saya bekerja. Bukan bermaksud menunda-nunda, tapi sepertinya memang sekarang lah saat yang paling tepat untuk membagi tugas pada semua relawan. Bukan pula bermaksud mengkotak-kotakkan teman-teman relawan dengan membaginya dalam tiga divisi, tapi memang begitulah yang harus kami lakukan sebagai sebuah tim… bekerja sama, bukan bekerja sama-sama!
Eniwei… inilah struktur organisasi Jendela Jakarta yang baru terbentuk:
Secara garis besar, Jendela Jakarta dibagi dalam 3 divisi, yaitu: program development, fundraising program, dan public relation. Sesuai namanya, Program Development bertugas merancang kegiatan-kegiatan rutin maupun non-rutin Jendela, sekaligus membuat jadwal relawan yang bertugas. Dengan adanya divisi ini, diharapkan kegiatan-kegiatan Jendela Jakarta lebih terarah, serta tidak ada jadwal kosong yang disebabkan karena relawan tidak ada yang bisa datang. Ada beberapa usulan kegiatan yang sempat dibahas, seperti kegiatan belajar mengajar tiap hari Sabtu, Fun learning (games, membuat prakarya, cooking day, dll) di hari Minggu, kegiatan khusus pada peringatan hari tertentu (hari anak, hari pendidikan, hari bumi, dll), English day, acara jalan-jalan, dan sebagainya. Akan ada banyak kegiatan seru di Manggarai, seperti Sabtu besok, 22 Desember 2012 yang bertepatan dengan hari Ibu.
Fundraising Program bertugas mengumpulkan dan mengelola donasi, baik dalam bentuk uang, buku, alat belajar, dan sebagainya. Akan ada kegiatan-kegiatan charity yang bertujuan untuk mengumpulkan donasi, sekaligus kerja sama dengan perusahaan, pemerintah, NGO maupun komunitas sosial lain. Dengan adanya divisi ini, diharapkan donasi yang masuk ke Jendela Jakarta akan lebih banyak, sekaligus bisa dikelola dengan lebih baik. Divisi Public Relation, dibagi lagi ke dalam 2 sub divisi: Internal Relation dan External Relation. Internal Relation bertugas mengelola media komunikasi yang dimiliki komunitas, seperti web, twitter, group FB dan email. Selain itu sub divisi ini juga bertugas mengadakan kegiatan pengembangan relawan, seperti makrab, training, atau jalan-jalan. 😀
Sub divisi External Relation bertugas menjaga komunikasi dan hubungan baik dengan external stakeholders, seperti masyarakat sekitar, pemerintah, komunitas sosial lain, perusahaan (yang menjalin kerjasama dengan Jendela), NGO, atau relawan-relawan baru. Dengan adanya divisi Public Relation diharapkan kita dapat menjalin kerjasama yang lebih banyak dengan berbagai pihak. Hari Sabtu lalu kami telah mulai berdiskusi dengan ketua RT, dan mendapat dukungan sepenuhnya. Diskusi akan kami lanjutkan minggu ini dengan ibu RW serta pejabat lain untuk mengumpulkan dukungan.
Kemarin malam, Rabu (19 Desember 2012), tim program juga telah rapat perdana membahas rencana kegiatan Jendela. What a really great start! Semoga semangat teman-teman relawan terus terjaga, sehingga makin banyak ide yang muncul untuk kebaikan anak-anak Indonesia.
Buat teman-teman relawan yang kemarin belum bisa datang, silahkan langsung dipilih mau masuk divisi mana. Juga untuk teman-teman yang ingin gabung jadi relawan….Petualangan — dan perjuangan — ini telah dimulai, mari berjalan bersama kami. 😉
