[Quote of the day]
“It was fun spending last weekend with them. Thankyou for everything”
***
Pagi itu hari pertama di bulan Oktober, langit sangat cerah. Suara burung sudah bersahutan di depan halaman kosan, seolah burung-burung itu berkicau untuk mengingatkanku kalau hari ini ada jadwal berkegiatan di desa binaan. Udara sejuk masih menyelimuti, aku bergegas pergi menuju desa binaan Rubaku. Rubaku merupakan kepanjangan dari Rumah Baca Buku letaknya berada di Desa Corongan, Sleman.
Ketika aku sampai, ternyata sudah ada beberapa adik binaan dan kakak Jendelist yang datang. Aku lihat adik-adik sedang membaca buku bersama para kakak Jendelist, “Halloooooo, kalian lagi pada ngapain?” Sapaku kepada mereka sambil merangkul bahu salah satu adik binaan di sana. Lalu satu persatu adik-adik mulai berdatangan. Wah! aku tidak menyangka kalau yang datang ternyata cukup banyak, membuatku tambah bersemangat untuk bermain bersama mereka. Padahal sebelumnya ada pemberitahuan kalau adik-adik minggu ini ada acara untuk ke pantai. Jadi kemungkinan hanya beberapa yang datang, yah~ walaupun sedikit atau banyaknya adik yang datang tidak akan mengurangi semangatku dan kakak-kakak Jendelist lain untuk berkegiatan. I am always ready to have fun!
“Minggu ini tema kegiatannya adalah KELILING DUNIA!”
“Keliling dunia?” tanya adik-adik penasaran.
“Iya, keliling dunia, nanti kita bakalan ke Benua Eropa dan negara-negara lainnya! Yuk kita mulai games-nya!’’ Sahut salah seorang Jendelist.
Permainan pertama adalah “Sembunyi dalam Diam,” di sini adik-adik diminta untuk mencari bendera yang sudah disembunyikan oleh kakak Jendelist tapi tanpa suara. Lalu, kalau adik-adik sudah menemukan benderannya, harus cepat duduk. Nah, yang terakhir berdiri dia kalah!
Permainan selanjutnya adalah “Mencocokkan Gambar”. Jadi, sebelum permainan dimulai kakak Jendelist akan mengajak adik-adik untuk melihat bendera dari benua-benua lain. Termasuk benua di mana Indonesia berada yaitu Benua Asia. Nah, setelah itu baru satu persatu anggota kelompok mencocokkan gambar bendera dan nama negaranya, Seru kan?! Hehehe.
Permainan terakhir adalah “Kotak Pos” yang dimainkan adik-adik perempuan sedangkan para adik laki-laki bermain sepakbola. Aku ikut bermain Kotak Pos, permainan tersebut sedikit berbeda dengan di daerahku. Perbedaannya yaitu yang kena hukuman menutup matanya lalu mencari teman-teman yang lain untuk dijadikan berganti yang kena hukuman, permainan tersebut hampir sama dengan permainan “Kucing Buta.” Pasti para pembaca udah pada tau kan? Hehehe.
JENG JENG JENG!!
Permainan tiba-tiba terhenti, mungkin para pembaca akan heran kenapa terhenti. Jawabannya sangat gampang, karena kakak-kakak Jendelist sudah kelelahan! Dikarenakan faktor umur hahahaha.. Padahal adik-adik masih bersemangat ingin bermain lagi. Maafkan kami adik-adik, jika salah satu dari kalian membaca tulisanku ini.
Ini sudah kali kedua aku berkegiatan di Rubaku. Aku sangat senang bisa bermain dan belajar bersama adik-adik dan kakak-kakak Jendelist. Selama kurang lebih dari sebulan aku berkegiatan, aku mendapatkan pengalaman yang berharga di mana kita bisa berbagi dan bercanda, bermain bersama adik-adik. It was fun spending last weekend with them. Thankyou for everything. Kelak nanti aku akan berkontribusi lebih banyak lagi untuk Jendela Jogja. Semangat! Stay Positive! Because the real happiness is when you share with others. What have you given to others? What have you done? Have you given the world the good energy? Just spread love and smile. Be nice. Kindness will follow~
Written by Riana Ferania