Lompat ke konten

Mading (majalah dinding) : Tulis dan Gambarlah Sesukamu ^^

Pagi ini sekitar pukul 10 lebih (31 Desember 2011) para volunteer kembali bermain bersama teman-teman kecil kami yang ada di Shelter Gondang 1 Cangkringan. Kali ini kegiatan kami pada awalnya membaca buku dan menceritakan kembali. Tapi ternyata pancingan tersebut kurang mempan untuk menarik minat baca mereka. Jadi, akhirnya kami membebaskan mereka untuk menulis atau menggambar apapun yang mereka ingin kan.

“mbak, pantun boleh?”
“mas,puisi boleh?”
“nyonto buku boleh nggak mas?”

Celetukan-cletukan lugu yang selalu mereka lontarkan. Tanda mereka excited.

Pada akhirnya, mereka pun aktif membuka dan membaca buku yang ada di perpustakaan kecil mereka. Dari buku pelajaran, komik, buku cerita, majalah anak-anak, semua mereka baca. Mereka mencari apa yang menurut mereka menarik untuk di tulis atau digambar ulang. Ada yang membuka buku cerita bergambar bahasa inggris. Ada yang mencari buku kumpulan puisi Chairil Anwar, dan masih banyak lagi. Mereka bersemangat. Seperti biasa. Walaupun di awal sedikit susah menarik perhatian mereka untuk membaca dan menulis, tapi dengan adanya media kertas warna, sterofoam, spidol, mereka pun akhirnya tertarik.

Seperti yang pernah saya utarakan sebelumnya, mereka butuh banyak rangsangan. Mereka punya semangat dan butuh kegiatan positif lebih banyak. Overall, kegiatan siang hari ini di shelter menyenangkan dan mulai mendekatkan mereka lagi pada ‘membaca buku’ dengan cara-cara lebih kreatif, eksentrik, dan tidak biasa.

Melihat senyum, semangat dan kreatifitas mreka, maka kami pun, para volunteer, jadi merasa ‘terbayar’ dan puas 😉

-Apriliana Taurizqi R.-

“Every child is an artist. The problem is how to remain an artist once he grows up.”
Pablo Picasso (1881 – 1973)

Perpustakaan kotor karena mereka berkarya!!
Better than doing nothing 😉 

Yes. They really read and wrote it 🙂

Ini hasil karya mereka!
Perlu tambahan kertas, spidol,bolpen, semua saling berebut dan butuh bantuan volunteer.
Karena mereka selalu ingin hasil terbaik.


“There are no seven wonders of the world in the eyes of a child.  There are seven million.” 
Walt Streightiff

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *